BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Badan Meteorologi Jepang memastikan letusan Gunung Semeru di Indonesia tidak akan menimbulkan tsunami di wilayahnya.
"Pada tanggal 4 pagi, terkait letusan besar-besaran yang terjadi di gunung berapi Semeru di Jawa, Indonesia, Badan Meteorologi Jepang sedang menyelidiki apakah ada tsunami di Jepang, tetapi (Badan Meteorologi Jepang) mengumumkan bahwa tidak ada dampak tsunami di Jepang," ungkap pemerintah setempat.
Badan Meteorologi Jepang menyelidiki kemungkinan tsunami dari letusan Gunung Semeru pada Minggu pagi, 4 Desember 2022.
Saat itu, Badan Meteorologi Jepang menyelidiki kemungkinan gelombang besar akibat letusan Gunung Semeru.
"Badan Meteorologi Jepang sedang menyelidiki apakah terjadi tsunami ke Jepang akibat letusan ini," ucap otoritas setempat.
Letusan Gunung Semeru mencapai ketinggian sekitar 15 kilometer, menurut Pusat Informasi Abu Vulkanik Airways di Darwin, Australia.
Baca Juga: Jadwal Acara TV MNCTV Hari Senin 5 Desember 2022, Ada Siaran Langsung Kontes KDI 2022 Babak 3 Besar
Abu vulkanik Gunung Semeru juga ditangkap oleh satelit meteorologi Jepang "Himawari".
Artikel Terkait
PAN Jateng Memberikan Dukungan Kepada Ganjar Pranowo Sebagai Capres 2024
PVMBG-Badan Geologi Menyebut Sesar Cimandiri Tak Ada Kaitannya dengan Gempa Cianjur
MK Memutuskan Eks Napi Korupsi Dilarang Berpolitik, Ray Rangkuti: Ini Penting
Erupsi Gunung Semeru, Keluarkan Awan Panas Hingga 7 Kilometer Jauhnya
Terkait Letusan APG dari Gunung Semeru, Pemkab Lumajang Pasang Status Darurat Bencana