BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Ketuia umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi kandidat calon presiden (capres) yang paling dipilih menurut survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI).
Berasal dari 2.150 responden yang disiapkan oleh LKPI, Airlangga Hartarto menempati urutan teratas dalam kandidat capres.
Direktur Eksekutif LKPI, Andri Gunawan mengatakan bahwa dari hasil simulasi nama-nama politisi yang diprediksi bakal maju menjadi capres, Airlangga Hartarto memperoleh 38,8 persen.
Airlangga Hartarto juga unggul dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 29,2 persen serta Ketua DPR RI Puan Maharani dengan 9,2 persen.
Baca Juga: Meresmikan Jembatan Gantung di Belahan Selatan Bandung, Ridwan Kamil: Potensi Wisatanya Besar
Tak hanya itu, survei LKPI juga turut menampilkan nama-nama lain seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dengan 2,9 persen, dan Menteri BUMN Erick Tohir dengan 2,1 persen.
"Simulasi nama-nama yang tertulis di kuesioner, didapati Airlangga Hartarto menempati urutan pertama dengan keterpilihan sebesar 18,4 persen, diikuti Prabowo Subianto 16,8 persen," ujar Andri Gunawan dikutip dari Suara Merdeka.
Andri juga menuturkan hasil survei kandidat capres tersebut menunjukkan bahwa kebanyakan responden menghindari tokoh yang dapat memicu polarisasi di masyarakat.
Kebanyakan responden sudah jera dengan Pilpres 2014 dan 2019 yang memunculkan polarisasi dengan mengusung politik identitas.
Artikel Terkait
Heboh! Tangan Bocah Laki-laki Tersangkut di Casing Smartphone
Balita di Depok Meninggal, Tenggelam Saat Berenang di Kolam Renang
Podcast Deddy Corbuzier Undang Ragil Menuai Kontroversi
Pemda Bandung Menutup Taman Alun-Alun karena Sampah yang Disebabkan Pengunjung
Meresmikan Jembatan Gantung di Belahan Selatan Bandung, Ridwan Kamil: Potensi Wisatanya Besar