BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Kasus korupsi yang menjerat bank pelat merah di Jawa Tengah sontak menggegerkan publik.
Bahkan kasus yang menjerat Bank Jateng Cabang Blora dan Jakarta itupun sampai ke telinga Gubernur Ganjar Pranowo.
Mendengar hal itu, Ganjar berjanji akan memberikan sanksi tegas berupa pemecatan jika jajarannya terlibat kasus korupsi.
Hal ini disampaikan saat menanggapi kasus dugaan korupsi Bank Jateng cabang Blora dan Jakarta.
Baca Juga: Geger Kasus Korupsi Bank Jateng Cabang Blora, Ganjar Diminta Ikut Turun Tangan
"Gak ada ampun buat saya. Jadi kemarin kita juga mem-briefing temen-temen, gak ada boleh main-main soal ini. Ketahuan, tak pecat," ujar Ganjar dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/1/2022).
Ganjar juga mendukung penuh kepolisian mengusut tuntas kasus yang diduga merugikan negara sebesar Rp 500 miliar tersebut.
Dia pun berharap kasus ini segera terbongkar.
"Kita dukung kepolisian, bongkar. Kita gak akan ragu," tambahnya.
Artikel Terkait
Geger Kasus Korupsi Bank Jateng Cabang Blora, Ganjar Diminta Ikut Turun Tangan
Profil Tersangka Kasus Korupsi Bank Jateng Cabang Blora Ubaydillah Rouf, Pernah Terima Penghargaan
Kronologi Lengkap Cara Korupsi Bank Jateng Cabang Blora dan Jakarta, Negara Dirugikan Rp 597 Miliar