BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong yang namanya mulai dikenal masyarakat Indonesia khususnya pecinta sepak bola Indonesia menjabarkan bahwa dirinya banyak belajar juga dari pelatih-pelatih kelas dunia.
Shin Tae-yong membeberkan kiblat strategi permainan yang dia terapkan untuk para anak asuhnya.
Dia menuturkan, saat di negara asalnya, dia sering kali ke Eropa untuk menyaksikan dan menerapkan permainan klub yang dia ikuti.
Baca Juga: Tolak Gaji Besar dari China, Shin Tae Yong Lebih Pilih Latih Timnas, Ini Alasannya...
"Saat di Korea, sering sekali ke luar negeri sampai ke Jerman, Spanyol, Inggris. Sambil menonton pertandingan, saya menyaksikan latihan klub yang ada di sana untuk kemudian diterapkan," kata Shin Tae-yong menerangkan.
Namun menurut Shin Tae-yong, usai pandemi Covid-19 melanda, dirinya tak bisa menyaksikan langsung pertandingan maupun latihan klub-klub di Eropa.
Baca Juga: Bukan Hanya Hukuman Mati, Herry Wirawan Juga Dituntut Kebiri Kimia!
"Saya belajar dari sepak bola Eropa, dan diambil sehingga menjadi warna karakter permainan Timnas Indonesia," kata dia menerangkan.
"Selain pemain, memang ada pelatih yang saya senangi seperti Pep Guardiola, Mourinho," tuturnya.
Dia menerangkan, selain senang dengan taktik yang diterapkan oleh dua pelatih kondang tersebut, dia juga belajar karakter keduanya.
"Saya senang sama taktiknya mereka, belajarnya juga bukan hanya taktik tetapi karakternya juga," katanya menerangkan, seperti dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier yang tayang pada 11 Januari 2022.
Dalam kesempatan yang sama, dia mengatakan, ada kenangan khusus yang berkesan dengan Pep Guardiola.
Pasalnya, pada tahun 1992, dirinya menghadapi Pep Guardiola yang saat itu membela Spanyol.
Pelatih berusia 51 tahun itu menuturkan, kala itu Pep Guardiola beserta kolega berhasil memenangi laga.
