BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Ribuan orang padati Haul Syekh Abul Hasan Asy-Syadzili, KH Muhaiminan Gunardho, dan Simbah Nur Qosiem di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Muhibbin Kampoeng Pitulikur, Sumber, Kecamatan Kradenan, Sabtu (18/2/2023).
Sejak pukul 09.00 WIB pintu masuk ponpes tersebut sudah dipadati oleh jamaah Syadziliyah.
Pengasuh Ponpes Al Muhibbin Kampoeng Pitulikur, KH Cholidien Qosiem mengatakan rangkaian Haul sudah diselenggarakan sejak Jumat (17/2/2023).
“Jumat malam sudah berjalan (Haul) dan sekarang adalah acara puncaknya,” ujar KH Cholidien Qosiem.
Baca Juga: Begini Upaya Bupati Blora untuk Selamatkan Rute Penerbangan Ngloram - Jakarta yang Sempat Mati Suri
Di puncak acara, Kiai dan juga Guru Mursyid Syadziliyah, KH Haidar Muhaiminan Gunardho pun datang.
Kedatangannya pun sudah ditunggu ribuan warga yang memadati Ponpes tersebut.
Saat dipanggung, Kiai kharismatik tersebut menjelaskan fadilah dzikir setiap shalat.
Tentu saja juga ‘membakar hati’ warga yang datang dengan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
Pada kesempatan itu, KH Haidar Muhaiminan Gunardho juga membaiat puluhan jemaah Tarekat Syadziliyah.
Seperti diketahui, Tarekat Syadziliyah adalah tarekat sufi yang didirikan oleh Abul Hasan Ali asy-Syadzili pada abad ke-13 dan saat ini juga diikuti oleh jutaan orang di seluruh dunia.
Ribuan warga yang datang tidak hanya dari lokal atau sekitaran Kradenan saja.
Namun juga dari luar kota. Salahsatunya yakni Fajar, 32, dari Kabupaten Rembang.
Artikel Terkait
Legislator PKB Blora Ini Sempatkan Waktu Jenguk Korban Rudapaksa di Palon Jepon
OJK Beri Rekomendasi Acuan ke TPKAD Blora
Begini Upaya Bupati Blora untuk Selamatkan Rute Penerbangan Ngloram - Jakarta yang Sempat Mati Suri