Pocut Meurah Intan, Seorang Pejuang Aceh yang Diasingkan ke Blora, Makamnya di Desa Temurejo

BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Salahsatu tokoh perjuangan Aceh makamnya ada yang justru ditemukan di Kabupaten Blora.

Yakni seorang wanita pemberani bernama Pocut Meurah Intan. Pocut ternyata di makamkan di Kabupaten Blora.

Atau tepatnya di Desa Temurejo, Kecamatan Blora Kota. Lokasi makamnya pun tidak jauh dari alun-alun Blora.

Ternyata selain Cut Nyak Dien, adalagi pejuang Aceh era Kolonial Belanda yang bertarung gigih memperjuangkan wilayahnya.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Blora yang Instagramable dan Hits, Nomer 2 Pengunjung Tidak Dipungut Biaya Alias Gratis

Makam Pocut Meurah Intan sampai sekarang masih dirawat oleh ahli waris RMN Dono Muhammad.

Dono Muhammad merupakan seorang penghulu asli Blora di era Belanda masih berkuasa.

Sebenarnya, nama Pocut Meurah Intan sudah dikenal oleh masyarakat Aceh. Namun tidak banyak yang tahu jika makamnya justru ada di Kabupaten Blora.

Seperti halnya Cut Nyak Dien yang makamnya justru berada di Sumedang.

Henri Carel Zentgraaf dalam bukunya, Atjeh, bahwa ketangguhan perempuan Aceh tak bisa dianggap remeh.

Ia menulis, hampir semua perempuan Aceh yang ditemui pihak militer, tak gentar berjuang hingga titik darah penghabisan melawan, terlebih jika suaminya dibunuh.

Ketangguhan ini pun juga dimiliki oleh Pocut Meurah Intan yang juga dikenal sebagai Pocut Di Biheue.

Baca Juga: Melihat Upaya Penyelamatan Fosil Banteng Purba di Blora, Mulai Butuh Museum?

Ia sudah ditanamkan karakter agamis dan patriotik sejak kecil oleh ayahnya, Teuku Meureh Intan yang juga seorang hulubalang di Biheue.