BLORA.SUARAMERDEKA.COM - Tingkat vaksinasi di sebuah wilayah sangat mempengaruhi level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Hal itu pula yang berlaku di Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Dikarenakan tingkat vaksinasi di Blora yang belum bisa maksimal, maka status PPKM level 3 pun masih dipertahankan.
Bupati Blora, Arief Rohman mengakui jika sejauh ini vaksinasi diwilayahnya masih tergolong rendah.
Kondisi itu yang membuat akhirnya ia mengambil kebijakan untuk tetap mempertahankan status PPKM di level 3.
Baca Juga: Ternyata, Ini Alasan Wanita di Wonogiri Ini Nekat Mengakhiri Hidupnya, Tertulis di Surat Wasiat
Baca Juga: Biliar Jateng Gondol Emas dalam PON XX Papua 2021, Ganjar: Saya Sudah Punya Firasat
“Blora masih tetap PPKM level 3,hal ini lantaran tingkat vaksinasi di wilayah Kabupaten Blora masih tergolong rendah,” ujar Arief ditemui usai perayaan HUT TNI di pendopo kabupaten, Selasa (5/10/2021).
Saat ini status vaksinasi di Blora, lanjutnya, belum bisa menyentuh angka 50 persen. Padahal itu menjadi syarat mutlak untuk memberlakukan status PPKM level 1.
“Untuk menggenjot tingkat vaksin di blora, perlu adanya sinergisitas TNI dan Polri,” terangnya.
Menurut Arief, masih rendahnya vaksinasi di Blora juga dipengaruhi keterbatasan jumlah dosis vaksin.
Baca Juga: Hewan-hewan Ini Bikin Rezeki Lancar Jika Dipelihara, Berdasarkan Primbon Jawa
“Kita akan mengajukan jumlah tambahan kuota vaksin kepada Menteri Kesehatan. Tentunya dengan ijin Gubernur upaya vaksin akan dilakukan di tingkat pedesaan,” ujarnya.
Ia berharap peran aktif dari kepala desa untuk ikut menyengkuyung supaya vaksinasi bisa tercapai target di atas 50 persen.
Artikel Terkait
Vaksinasi Petanesia, Bupati Blora: Melalui Sinergi Ini Saya Harapkan Bisa Capai Target 50 Persen Tervaksin
Prediksi Cuaca Blora Hari Ini 04 Oktober 2021, Sore Nanti Hujan Ringan
Jadwal dan Lokasi Vaksin Covid 19 Gratis di Blora 5-7 dan 9 Oktober 2021, Dosis 1 dan 2
Prediksi Cuaca Blora Hari Ini 05 Oktober 2021, Awas Sore Nanti Hujan